A.
REPEATER
Apa
sih yang dimaksud dengan repeater? Selama ini pernah tidak berpikir bagaimana
internet mampu kita pakai dengan mudah serta jaringan yang luas dan cepat. Salah
satu dengan menggunakan WIFI. Selama memakai WIFI ini apakah ada diantara
kalian yang memperhatikan perangkat apa saja yang mendukung jaringan WIFI ini?
Atau jangan-jangan sahabat semua hanya berpikir “Yang penting gratis!” Untuk
generasi seperti kita kalo udah ketemu yang gratisan pasti nempel. Whatever
dengan perangkatnya. Karena aku juga begitu(?) 5555+ J
Nah,
buat kali ini mari kita sedikit bertobat dengan kebiasaan buruk kita yang tadi.
Agar kurang lebih kita sama-sama tahu bagaimana repeater itu berguna dalam
WIFI.
Repeater
adalah sebuah perangkat yang mempunyai fungsi menerima sinyal berisikan data
dalam sebuah jaringan. Melalui repeater, diharapkan jangkauan jaringan tersebut
akan menjadi lebih luas. Repeater akan bekerja dengan cara menerima sinyal
untuk kemudian memancarkannya kembali dengan gelombang yang identik dengan
sinyal asal namun menggunakan cara yang sedikit berbeda. Pada umumnya, sebuah
repeater memancarkan kembali sinyal tersebut dalam suatu frekuensi yang beda
dari frekuensi sinyal asalnya.
Fungsi
utama repeater adalah memperluas jangkauan jaringan wifi, maka dari itu
repeater biasa disebut sebagai wifi extender. Selain itu, ada juga teknisi
jaringan yang menyebut repeater sebagai wifi booster.
Pada
dasarnya, repeater mempunyai dua komponen, yaitu komponen yang bertugas
menerima data sinyal dari transmitter dan komponen yang berfungsi memancarkan
kembali data sinyal tersebut. sebelum data sinyal dipancarkan kembali, hardware
pada repeater biasanya akan melakukan perubahan frekuensi agar sinyal data yang
dipancarkan menjadi lebih kuat dari sebelumnya. Dengan demikian, sinyal pun
akan dipancarkan kembali dengan lebih kuat dan tentunya dengan jarak jangkauan
yang juga lebih luas.
B.
BRIDGE
Bridge
adalah suatu alat yang dapat menghubungkan jaringan komputer LAN (Local Area Network) dengan jaringan LAN yang lain. Bridge dapat menghubungkan
tipe jaringan komputer berbeda-beda (misalnya seperti Ethernet & Fast
Ethernet), ataupun tipe jaringan yang serupa atau sama.
Fungsi dari bridge diantaranya adalah
:
a. Dapat
berfungsi untuk menghubungkan dua buah jaringan komputer LAN yang sejenis,
sehingga dapat memiliki satu jaringan LAN yang lebih besar dari ketentuan
konfigurasi LAN tanpa bridge.
b. Dapat
menghubungkan beberapa jaringan komputer yang terpisah, baik itu tipe jaringan
yang sama maupun yang berbeda.
c. Dapat
berfungsi sebagai router pada jaringan komputer yang luas, hal seperti ini
sering dinamakan dengan istilah “Bridge-Router”. Lalu bridge juga dapat
men-copy frame data yaitu dari suatu jaringan yang lain, dengan alasan
jaringan itu masih terhubung.
Cara
kerja bridge sendiri adalah memetakan alamat Ethernet dari setiap
titik atau node yang terdapat pada masing-masing segmen jaringan komputer, dan
hanya dapat memperbolehkan lalulintas data yang memang dibutuhkan melintasi
bridge. Saat menerima sebuah paket data, bridge akan menentukan segmen tujuan
dan juga sumbernya. Kalau segmennya sama, paket data akan di tolak dan kalau
segmennya tidak sama atau berbeda paket-paket data akan di teruskan ke segmen
yang dituju. Dengan begitu bridge dapat mencegah pesan rusak supaya tidak
menyebar keluar dari satu segmen. Bridge merupakan alat yang bekerja
pada physical layer dan data link layer, sehingga dapat
mempengaruhi untuk kerja jaringan LAN jika sering terjadi komunikasi yang
berbeda di jaringan LAN yang tidak sama atau berbeda yang terhubung oleh
bridge. Itulah prinsip atau cara kerja dari bridge.
C.
NETWORK INTERFACE CARD (NIC)
Apa
itu NIC (Network Interface Card)? Dari namanya aja udah bisa disimpulin dong
pastinya ada hubungan dengan muka(face). Kalo udah berhubungan sama muka pasti
logikanya pasti perangkat ini sangat penting. And, memang benar sahabat NIC
(Network Interface Card) ini memang sangat penting dan merupakan perangkat
vital apalagi dijaman sekarang ini, dimana perangkat komputer berkembang dengan
sangat cepat.
Saat
ini NIC merupakan salah satu perangkat keras yang sudah menjadi standar di
dunia. Itu artinya adalah setiap komputer, baik komputer desktop maupun
komputer jinjing atau laptop haruslah memiliki perangkat keras NIC ini di dalam
sistem perangkat kerasnya, untuk mendukung konektivitas terhadap jaringan
komputer.
NIC merupakan sebuah perangkat keras
jaringan, yang secara fisik berbentuk seperti sebuah kartu ekspansi, yang
memungkinkan setiap komputer dapat terhubung dengan suatu jaringan dengan
menggunakan kabel jaringan. NIC dipasangkan pada sebuah slot yang tedapat di
dalam motherboard komputer. Saat ini
seluruh jenis motherboard yang ada didunia
sudah mendukung slot untuk ekpansi NIC ini, jadi tidak ada alasan bagi sebuah
produsen komputer untuk tidak menanamkan NIC didalam komputer produksinya. NIC
ini menggunakan port yang dikenal sebagai port RJ – 45, yang mana berfungsi
sebagai port dalam menghubungkan kabel ataupun antenna wireless di dalam sebuah
komputer, agar komputer tersebut bisa terhubung ke dalam jaringan.
NIC memiliki satu tugas utama yang
paling penting. Tugas utama dari sebuah NIC tersebut adalah untuk mengubah
aliran data berbentuk parallel di dalam bus sebuah komputer menjadi aliran data
yang berbentuk serial, sehingga nantinya aliran data yang berbentuk serial tersebut
bisa saling di transmisikan di dalam media jaringan komputer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar